Kapolres Jember: Peserta Drag Bike Tidak Boleh Tercatat Dalam Balap Liar
JEMBER, Minggu (06 Agustus 2017) suaraindonesia-news.com –
Ada yang menarik dalam acara Drag Bike pertama yang diselenggarakan oleh
Polres Jember kali ini, dimana para peserta jika ketahuan mengikuti
balap liar, maka tidak bisa mengikuti acara drag bike selanjutnya.
“Dragbike ini akan kami selenggarakan secara berkesinambungan, untuk
menciptakan bibit unggul pembalap Jember, namun ada syaratnya, syaratnya
ialah peserta yang mengikuti dragbike kali ini tidak boleh tercatat
dalam balap liar,” ucap Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, SH, SIk,
MH dalam sambutannya, Minggu (6/8).
Jika ketahuan mengikuti balap liar, lanjut Kapolres, maka tidak akan bisa menjadi peserta pada acara drag bike selanjutnya.
“Dengan persyaratan seperti ini, diharapkan dapat mengurangi angka
balap liar yang kerap meresahkan masyarakat,” tambahnya.
Peserta total dalam drag bike kali ini sejumlah 200 peserta, dengan
panjang lintasan sirkuit 200 meter di Jalan Gajah Mada Jember dimana
sistem penilaiannya dalam kontes adu kecepatan ini sudah
terkomputerisasi semua.
“Peserta yang memasuki garis finish langsung tercatat timernya dan otomatis menempati posisi sesuai yang ia cetak,” terangnya.
Kapolres Jember menjelaskan bahwa alasan diselenggarakannya Dragbike
oleh Kepolisian Resor Jember kali ini untuk memberikan wadah yang resmi
untuk para peminat olahraga otomotif.
“Selama ini, terjadinya balap liar karena tidak adanya wadah untuk mereka,” tukas Kapolres. (Guntur).
Sumber: http://suaraindonesia-news.com/kapolres-jember-peserta-drag-bike-tidak-boleh-tercatat-dalam-balap-liar/
Tidak ada komentar