SISWA SMP BAWA MOTOR AKAN DI RAZIA

Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas, Polres Jember gelar Apel Pasukan Operasi Kepolisian di halaman Mapolres Jember, Kamis (1/3). Menurut Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, agenda itu untuk mendukung kebijakan Kapolri guna terciptanya Kamtibcarlantas.

“Ini juga untuk menekan jumlah kecelakaan lalu lintas,” katanya. Terhitung sejak 5 hingga 25 Maret 2018 mendatang, Polres Jember pun akan melaksanakan operasi Keselamatan Kemanusiaan Semeru 2018.

Operasi kali ini, akan lebih fokus menertibkan pengendara yang melawan arus serta pengendara yang tidak menggunakan helm. “Pengendara di bawah umur (siswa SMP) juga akan kami tidak,” ujar Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo.

Dia menyebut, jumlah kecelakaan setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Mirisnya, mayoritas yang menjadi korban adalah mereka yang masih usia produktif. Di antaranya masih berstatus sebagai pelajar aktif (siswa SMP, red).

Oleh karena itu, agar ke depannya angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan seminimal mungkin, terhitung 5 hingga 25 Maret mendatang Polres Jember bersama sejumlah instansi samping akan menggelar operasi.

“Selama ini masih banyak siswa yang masih di bangku SMP sudah bawa motor. Ini berarti orang tua ikut menjerumuskan putra-putrinya,” ujarnya.  Kusworo menjelaskan, selama operasi setidaknya 75 personel  gabungan akan dilibatkan. 

(jr/jum/rul/hdi/das/JPR)

Sumber: https://www.jawapos.com/radarjember/read/2018/03/03/53876/siswa-smp-bawa-motor-akan-dirazia